Kecepatandan kemudahan tersebut dikarenakan buku rujukan informasinya dikemas secara sistematis dan khusus (alfabetis, kronologis, tabular, dan atau menurut kelompok tertentu/klasifikasi menurut topik/subyek/itemnya) Bagian layanan ini juga memberikan petunjuk/informasi teknis tentang bagaimana menggunakan perpustakaan secara baik dan ataujudul buku lalu klik cari maka akan tampil hasil dari pencarian tersebut. Selain pencarian terdapat tambah, edit dan ha-pus untuk memanipulasi data buku yang sudah diinputkan. c) Halaman data anggota Gambar. 5. Halaman data anggota Pada halaman ini menampilkan semua data anggota yang ada didatabase dan apabila ingin mencari anggota masukkan NAMA PUTRI SERE DEBORA S NIM: 132102124 PROGRAM STUDI: DIII AKUNTANSI JUDUL TUGAS AKHIR: SISTEM INFORMASI AKUNTANSI PENGGAJIAN PADA INSPEKTORAT KABUPATEN KARO . Tanggal. 2016. Dosen Pembimbing Tugas Akhir (Drs. M. Zainul Bahri Torong, M.Si, Ak) NIP. 19600110 198603 1 003 . Tanggal 2016. Ketua Program Studi DIII Akuntansi karenamemiliki keserasian dalam tujuan, motif, dan minat. Gabungan kelompok tani penerima dana PUAP tentunya menjadi salah satu penentu sekaligus indikator bagi keberhasilan program PUAP itu sendiri. Tujuan adanya gabungan kelompok 2Hartono Jogiyanto, Analisis dan Desain Sistem Informasi Edisi III (Jakarta: Sumber Ilmu Jaya, 2002), h. 30. NamaAnggota Kelompok (Termasuk Ketua): Daftar gambar berisi nomor dan judul gambar, kemudian disusul nomor halaman gambar terdapat dalam laporan akhir kuliah kerja nyata (KKN). Judul gambar yang lebih dari satu baris ditulis dengan spasi satu. Pada bagian ini menguraikan dari informasi dasar tentang desa/kelurahan tempat KKN. Berisi JumlahKelompok Tani dan Jumlah Anggota Kelompok Tani Menurut Desa/ Kelurahan di Kecamatan Sunggal, 2016. 3 4. Penelitian Terdahulu 22 5. Luas Lahan, Produksi Padi Sawah Menurut Desa/ Kelurahan di Kecamatan Sunggal, 2016. 28 6. Data Nama Kelompok Tani dan Jumlah Anggota di Desa Medan Krio, 2016. 29 7. Makna Nilai Kolerasi Kendall-Tau. 33 6jwOv. Terdapat 6 peranan TIK dalam bidang pendidikan, antara lain 1. TIK sebagai skill dan kompetensi  Penggunaan TIK harus proporsional maksudnya TIK bisa masuk ke semua lapisan masyarakat tapi sesuainya dengan porsinya masing-masing. 2. TIK sebagai infratruktur pembelajaran  Tersedianya bahan ajar dalam format digital  The network is the school  belajar dimana saja dan kapan saja 3. TIK sebagai sumber bahan belajar  Ilmu berkembang dengan cepat  Guru-guru hebat tersebar di seluruh penjuru dunia  Buku dan bahan ajar diperbaharui secara kontinyu  Inovasi memerlukan kerjasama pemikiran  Tanpa teknologi, pembelajaran yang up-to-date membutuhkan waktu yang lama Ilustrasi Perbedaan Tema dan Judul. Foto dasarnya, tema, judul, dan topik mempunyai makna yang hampir sama. Karena itu, banyak orang kerap mengalami kekeliruan dalam memahami ketiga hal umum, ketiganya dapat dimaknai sebagai pokok pembicaraan dalam sebuah diskusi atau dialog, pokok pikiran suatu tulisan, karangan, makalah, buku, dan karya tulis lainnya. Namun, tema, judul, dan topik sejatinya memiliki pengertian berbeda yang berpengaruh pada buku Metode Penelitian Untuk Perguruan Tinggi, judul merupakan nama yang digunakan sebagai identitas atau cermin dari jiwa sebuah karya tulis untuk menjelaskan dan menarik perhatian pembaca. Judul biasa disebut dengan lukisan singkat suatu tulisan karena dibuat dengan padat dan adalah amanat utama atau pokok bahasan yang disampaikan penulis untuk menentukan arah tulisan atau tujuan dari sebuah karya tulis. Sedangkan topik merupakan pokok pembicaraan atau sesuatu hal yang menjadi landasan penulisan sebuah karya Perbedaan Tema dan Judul. Foto Tema dan Judul serta TopikTema, judul, dan topik harus ditempatkan dengan benar dan sesuai dengan kegunaannya. Maka dari itu, penting bagi seorang penulis untuk mengetahui perbedaan cara menggunakannya. Berikut perbedaan tema, judul, dan topik dari segi syarat penyusunannya yang ternukil dalam buku Jelajah ke Negeri Sastra karangan Wiwit tema harus mempertimbangkan kemampuan penulis sebagai dasar dalam pembuatan tulisan. Berikut syarat-syarat menyusun tema yang baikMenarik perhatian penulis; tema semacam ini akan mempermudah penulis untuk mencari data dan menyelesaikan karya dengan baik; penulis disarankan untuk mengambil tema yang dikuasai agar tulisan dapat tema yang mudah; ambil tema yang memiliki banyak referensi untuk mempermudah proses lingkup terbatas; tema yang terlalu luas akan membuat tulisan tidak Perbedaan Tema dan Judul. Foto judul oleh penulis harus mengikuti selera pembaca agar menarik perhatian. Berikut syarat-syarat menyusun judul yang baikAsli; penulis tidak boleh menggunakan judul yang sudah pernah ada, apabila terpaksa maka harus mencari judul harus relevan dengan karya tulis, harus mempunyai hubungan dengan judul harus menarik perhatian pembaca dan tidak boleh terlalu judul tidak boleh bertele-tele, harus langsung pada inti harus kapital; awal kata dalam judul harus kapital, kecuali konjungsi dan judul yang logis akan meningkatkan minat untuk berbeda dengan tema, pengambilan topik dilakukan dengan memerhatikan kemampuan penulis. Berikut syarat-syarat menyusun topik yang baikMenarik perhatian penulis; topik yang menarik perhatian akan memotivasi penulis untuk menyelesaikan tulisannya dengan penulis; ambil topik sesuai dengan bidang yang terlalu baru, teknis, dan konvensional; topik yang terlalu teknis akan membuat penulis kesulitan karena tidak topik yang bermanfaat akan tentu akan bermanfaat bagi topik yang fokus akan membuat tulisan lebih tajam sumber acuan; hal ini memungkinkan penulis untuk melakukan riset dalam proses penulisannya. Pengertian tema dan judul fungsi & cara membuat. Beberapa orang banyak yang suka menyamakan tema dengan judul. Padahal kedua hal itu tidaklah sama. Tema berfungsi sebagai jalan narasi, sementara judul sebagai perantara agar tidak keluar dari jalan narasi. 1. Pengertian Tema dan Judul Menurut KBBI, tema berarti menempatkan atau meletakkan. Secara rinci, tema merupakan suatu gagasan pokok atau ide pikiran dalam membuat suatu tulisan. Dalam tulisan, tema adalah gagasan dasar yang mendasari suatu topik atau karangan. Sedangkan judul yaitu perincian atau penjabaran singkat dari topik suatu puisi. Judul biasanya bersifat sebagai identitas atau cermin dari keseluruhan tulisan. 2. Fungsi dan Tujuan Fungsi tema yaitu sebagai acuan atau gambaran terhadap karya yang ditulis, sekaligus sebagai pokok dari hal-hal yang ingin diungkapkan penulis kepada pembaca. Berbeda dengan tema, judul berfungsi untuk menggambarkan hal yang lebih spesifik dari acuan tersebut. Biasanya judul judul juga digunakan sebagai batas topik dari naskah yang kamu buat. Berikut contoh tema dan judul puisi Tema Ketuhanan. Judul Indahnya menyembah-Mu. Tema Keindahan Alam. Judul Elok Murni, Mata Air di Kaki Gunung Sana. Tema Cinta. Judul Harsa dan Nestapa dalam Rasa. 3. Pemilihan Kata Efektif pada Tema atau Judul. Kalimat efektif adalah kalimat yang dapat mengungkapkan gagasan dari penulis kepada pembaca sehingga dapat memberikan kesan tersendiri. Dalam membuat tema pun harus efektif dalam pemilihan katanya. Berikut tips-tips agar tema yang akan kita pilih sesuai kaidah. ● Variasi. Hal ini ditujukan agar penulisan tidak bosan saat dibaca, maka diperlukan variasi dalam teks. ● Logis. Dalam membuat tema atau judul pun harus masuk akal agar sesuai gagasan yang disampaikan. ● Kehematan Berupa kehematan kata, frase atau yang lainnya yang dianggap tidak diperlukan. 4. Cara Membuat Tema atau Judul yang Mengundang Pembaca. a. Dalam membuat judul kita harus menggunakan kalimat yang tidak terlalu panjang, cukup dua atau tiga kata saja. b. Bisa membuat judul yang provokatif agar pembaca semakin tertarik untuk menikmati hasil karya kita. c. Judul mencerminkan topik yang dibahas. Karena akan aneh kalau judulnya dan isinya beda. Dengan judul sesuai tema dan isi topik, itu sudah cukup membuat pembaca penasaran. 5. Analisis Tema dan Judul Menganalisis, yaitu meneliti suatu karangan untuk mengidentifikasi seluruh isi karya yang dibuat oleh pengarang. Dalam hal ini kita akan membahas analisis dari unsur tema. Contoh Kutipan puisi ini diambil dari buku Iris karya Innayah Putri. Sebelum itu, ada beberapa langkah dalam menganalisis tema pada puisi, di antaranya 1. Pertama, membaca puisi. 2. Membaca puisi itu kembali dan mencari makna dari puisi tersebut. 3. Mencari bagian konotatifnya. 4. Mencari makna simbolis puisi. 5. Mencari pesan yang disampaikan oleh penulis. Slides 17 Download presentation TEORI ORGANISASI & ADMINISTRASI TEKNOLOGI Anggota Kelompok 1. Priandanu. A 0910310285 2. Ni Wyn Sintha Avionny 115030101111037 3. Faiqotul Musyarrofah 115030101111057 4. Cindhera Rian Pangestika 11503010777051 5. Roudhlotul Jannah 115030101111036 A. Rumusan Teknologi B. Tipologi Teknologi C. Teknologi dan Struktur Organisasi D. Peran Administrasi dalam Merumuskan Teknologi E. Karakteristik Teknologi F. Kontrol dan Teknologi Informasi A. Rumusan Teknologi § Pengertian Teknologi menurut Umum § Unsur Teknologi dalam Organisasi menurut Hatch 1997 128, yaitu a. Benda-benda atau objek-objek fisik b. Aktivitas atau proses c. Pengetahuan B. Tipologi Teknologi menurut beberapa ahli Organisasi, yaitu sebagai berikut v Joan Woodward v Charles Perrow v James Thompson C. Teknologi dan Struktur Organisasi 1. Teknologi dan Kompleksitas Secara empiris teknologi rutin berkorelasi positif dengan kompleksitas rendah. Makin tinggi rutinitas, makin sedikit jumlah kelompok pekerjaan dan lebih sedikit dibutuhkan keahlian profesional di dalamnya. 2. Teknologi dan Formalisasi Teknologi rutin berkorelasi positif dengan formalisasi. Sebaliknya teknologi non-rutin lebih dibutuhkan ruang dan fleksibilitas, sehingga tingkat formalisasi biayanya rendah. 3. Teknologi dan Sentralisasi Hubungan teknologi dan sentralisasi dimoderasi oleh tingkat formalisasi. Baik sentralisasi maupun formalisasi adalah dua hal yang sama-sama merupakan mekanisme kontrol dalam organisasi. D. Peran Administrasi dalam Merumuskan Teknologi Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam merumuskan Teknologi Organisasi, antara lain Ø Mempertimbangkan nilai-nilai sosial budaya dan kekuasaan dalam teknologi, Ø Karakteristik teknologi baru, dan Ø Pengaruh teknologi terhadap kontrol dalam organisasi. E. Karakteristik Teknologi Menurut Karl Weick , teknologi baru dicirikan oleh sifatnya yaitu – Stochastic – Continous – Abstract F. Kontrol dan Teknologi Informasi • Teknologi Informasi menurut Rod Coombs, David Knights, dan Hugh Willmott adalah Suatu bentuk kontrol manajerial dalam organisasi. • Robbins 1990 270, Teknologi Informasi juga memungkinkan apa yang di sebut dengan desentralisasi semu pseudodecentralization. • Pfeffer 1981 73 memperkenalkan bahwa Teknologi Informasi memiliki sisi negatif karena dapat memungkinkan pengelola organisasi untuk berpura-pura melakukan desentralisasi sembari mempertahankan kontrol yang bersifat sentralis. Joan Woodward menyimpulkan bahwa efektivitas ditentukan bukan hanya oleh struktur, melainkan oleh kesesuaian struktur dan teknologi. Woodward membagi 3 tipe teknologi. – Produksi Unit – Produksi Massa/Besar – Produksi Proses Charles Perrow Teknologi adalah Aksi atau tindakan yang diperbuat seseorang terhadap suatu obyek, dengan atau tanpa bantuan alat atau perangkat mekanis dalam rangka membuat suatu perubahan pada obyek tersebut. – Dimensi Variabilitas tugas Task variability – Dimensi Keteranalisisan analyzability masalah Problem James Thompson membedekan ada 3 Tipe Teknologi, yaitu • Long-linked Technology Teknologi Rantai Panjang • Mediating Technology Teknologi Mediasi • Intensive Technology Teknologi Intensif 1. Long-linked Technology Teknologi Rantai Panjang INPUT A B C D OUTPUT 2. Mediating Technology Teknologi Mediasi Clinet A Transformation Process Clinet B 3. Intensive Technology Teknologi Intensif INPUTS Resources A B C Transformation Process feedback OUTPUT

judul dan nama anggota kelompok informasi gambar informasi